Kabar Kalteng

Dinas P3APPKB Prov. Kalteng Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Perempuan Korban Kekerasan

yl
Dinas P3APPKB Prov. Kalteng Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Perempuan Korban Kekerasan

Hai Kalteng - Buntok - Dinas P3APPKB Prov. Kalteng melaksanakan Kegiatan Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Layanan Perlindungan Kewenangan Provinsi melalui Pelatihan Peningkatan Kapasitas Perempuan Korban Kekerasan dalam rangka Peningkatan Ekonomi keluarga Tahun 2023, di Aula Dinas PPKBP3A Kabupaten Barito Selatan, Senin (13/3/2023).

Kepala Dinas P3APPKB Prov. Kalteng Linae Victoria Aden dalam sambutannya mengatakan kekerasan yang terjadi terhadap perempuan masih terus terjadi dan faktor penyebabnya diantaranya adalah budaya patriakhi, yaitu pelaku kekerasan yang menganggap perempuan itu sebagai miliknya karena diberi nafkah, sehingga dapat diperlakukan semena-mena.

(Baca Juga : Disdikbud Kobar Terima Kunjungan Team MKKS SMP Kabupaten Pulau Pisau)

Kekerasan pada perempuan juga sering terjadi pada perempuan dari keluarga kurang mampu, dimana kehidupannya sangat tergantung pada suami, orang tua atau orang lain.

Dengan adanya program Pemerintah yang telah menjadi prioritas bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak yakni “Three Ends”Akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, Akhiri perdagangan manusia, Akhiri kesenjangan ekonomi bagi kaum perempuan.

Selain sebagai upaya pemberdayaan perempuan korban kekerasan, perempuan yang usahanya terdampak Pandemi Covid-19, ibu rumah tangga yang tidak bekerja dan kelompok usaha perempuan di Prov. Kalteng, kegiatan pelatihan ini juga sebagai upaya penurunan Angka Stunting di Prov. Kalteng karena pelatihan keterampilan ini mengajarkan cara membuat olahan makanan dari bahan makanan yang unggul di suatu daerah.

“Untuk Kabupaten Barito Selatan bahan makanan yang unggul adalah “Ikan Mintahukan” sehingga Pelatihan Keterampilan yang diajarkan adalah Pengolahan dan Pengemasan makanan berbahan dasar Ikan Mintahukan seperti stik ikan, nugget ikan dan abon ikan. Dengan makan ikan dalam beragam bentuk olahan, sangat membantu untuk anak yang susah makan dan untuk mencegah anak-anak balita kekurangan gizi yang dapat berpotensi mengakibatkan anak mengalami gizi buruk/ stunting,” jelasnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta perempuan.

Turut hadir Kepala Perangkat Daerah dan Ketua Organisasi Perempuan terkait di Kabupaten Barito Selatan serta para undangan lainnya. (Sumber : Diskominfo Kalteng)